Kuliah di Australia – Karena biaya kuliah dan biaya hidup yang relatif rendah, tidak heran jika Australia menjadi salah satu negara yang banyak didatangi oleh mahasiswa internasional dari berbagai negara. Hal itu membuat Australia menjadi negara terbanyak ketiga yang dihuni oleh siswa dari luar negeri.
Selama kita kuliah di Australia, kita juga akan dimungkinkan untuk mengenal banyak bahasa meskipun secara umum bahasa yang digunakan di sana adalah bahasa Inggris slang. Hal itu akan menjadi pendidikan lebih bagi kita.
Selain itu, beberapa hal berikut ini mungkin akan membuat kamu mempertimbangkan untuk kuliah di Australia.
Gaya Hidup Masyarakat
Luasnya wilayah Australia berbanding dengan sedikitnya masyarakat Australia memang telah mempengaruhi cara bersosialisasi di sana. Fakta tersebut membuat orang lebih mudah untuk berkomunitas, termasuk bagi mahasiswa internasional dari berbagai negara.
Karena tidak akan tinggal di kawasan yang terlalu padat, maka kita pun akan dimungkinkan tinggal di tempat dan lingkungan yang layak. Kita lebih mudah untuk menentukan hal-hal yang berkaitan akomodasi.
Masyarakat di Australia umumnya tidak akan menyukai hal yang bersifat narsis, tetapi pada umumnya mereka memang masyarakat yang mudah untuk memuji atau menyambut orang lain. kita tahu sendiri bahwa banyak imigran yang menuju ke sana.
Biaya Hidup di Australia
Selama kuliah di Australia, tentu kita harus mempertimbangkan biaya hidup. Kita tahu hal ini akan bergantung pada cara mengolah uang pada masing-masing pribadi, namun tentu saja kita harus tahu gambarannya sejak awal.
Untuk biaya akomodasi, kita akan memerlukan uang setidaknya AUD 280 setiap bulannya atau sekitar 3 juta rupiah. Untuk biaya transportasi, kita akan memerlukan uang sebesar AUD 40 atau sekitar 400 ribu rupiah. Sementara untuk baiaya makanan sehari-hari, kita akan mengeluarkan uang setidaknya AUD 320 per bulan atau sekitar 3,2 juta rupiah.
Sebagai gambaran lain, tiket bioskop di Australia adalah sebesar AUD 13 atau sekitar 130 ribu rupiah dan satu potong celana jeans adalah seharga 1 juta rupiah.
Biaya Kuliah di Australia
Harus kita pahami bahwa biaya kuliah di Australia yang diterapkan untuk mahasiswa internasional memang lebih tinggi dibandingkan mahasiswa lokal di sana. Besaran biaya tersebut juga akan bergantung pada jenjang yang akan diambil.
Berikut ini adalah perkiraan biaya kuliah di Australia berdasarkan masing-masing jenjangnya. Meskipun begitu, beberapa program mungkin akan memiliki biaya tambahan lainnya.
1. Foundation / Pre-U – AUD 15.000 – 37.000 – Rp 160 juta – 400 juta tiap tahunnya.
2. Diploma – AUD 4.000 – 22.000 – Rp 43 juta – 230 juta tiap tahunnya.
3. Sarjana (S1) – AUD 15.000 – 33.000 – Rp 160 juta – 350 juta tiap tahunnya
4. Magister – AUD 20.000 – 37.000 – Rp 215 juta – 400 juta tiap tahunnya
Pilihan Universitas yang Bergengsi
Pertimbangan utama kuliah di Australia tentu saja adalah universitasnya yang memiliki mutu pendidikan yang baik. Nah, Australia menjawab itu dengan bukti beberapa universitasnya yang masuk ke dalam jajaran seratus terbaik dunia.
Beberapa universitas yang kerap dituju oleh mahasiswa internasional dan memiliki peringkat baik di pemeringkatan global adalah seperti:
1. Australian National University (di Kota Canberra)
2. University Sydney (di Kota Sydney)
3. University of New South Wales (di Kota Sydney)
4. University of Melbourne (di Kota Melbourne)
5. Monash University (di Kota Melbourne)
6. University of Western Australia (di Kota Perth)